![Jurnal Usha Tani Sinuraya 1985 Karet Jurnal Usha Tani Sinuraya 1985 Karet](/uploads/1/2/5/4/125449152/522456216.png)
Oct 26, 2014. CES 1985/1987 (28 mois) UST Languedoc - Montpellier 2Abdul Aziz Djajaputra. 86 21 14 [email protected] Enseignant (BATIMENTS TRAVAUX PUBLICS-Gnie civil). Balai Budidaya Laut Batam, Batam 29422, Kepulauan Riau. (1 mois) ACTIM - ParisPangkat Sinuraya Komp.
.Ulung Jantama Wisha2017-05-01Full Text Available Pulau Simeulue Cut merupakan kawasan Konservasi yang nantinya akan diarahkan untuk Daerah Perlindungan Laut (DPL dan Taman Wisata Bahari (TWB, sehingga diperlukan Managemen Plan Kawasan Konservasi Laut Daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sebaran sedimen cross-shore di pesisir Pulau Simeulue cut berdasarkan kajian batimetri dan arus pasang surut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi kasus untuk mengetahui kedalaman, pola sebaran sedimen permukaan dasar laut dan kondisi oseanografi fisika di perairan Simeuluecut secara kualitatif.
Hasil pemeruman dianalisis secara spasial dengan menggunakan software Surfer 10 dan ArcGIS 10, Pengukuran arus dan pasang surut dengan menggunakan alat ADCP dan simulasi numerik hidrodinamika dengan menggunakan software MIKE 21 dan pengolahan data pasang surut dengan metode admiralty. Kedalaman perairan berkisar antara 0 - 26 meter dan kelerengan berkisar antara 10% - 15%, sedimen permukaan dasar diperoleh tiga satuan sedimen yaitu pasir kasar, satuan pasir sedang dan satuan pasir halus lanauan (silty sand, verifikasi hasil permodelan didapatkan RMSE sebesar 11,7%.DWI HASTUTI2009-11-01Full Text Available Hastuti D, Suranto, Setyono P. Variasi morfologi, karyotipe dan pola pitaprotein pada berbagai varietas kamboja jepang (Adenium obesum.
Bioteknologi 6:88-95. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi Adenium obesum dari enam varietas yaitu obesum, cery, red lucas, red fanta, white bigben, dan harry potter berdasarkan sifat morfologi, karyotipe, serta pola pita protein.
Preparat kromosom dibuat dengan metode squash semi permanen dengan bahan ujung akar tanaman dan pola pita protein dilakukan dengan metode SDS-PAGE. Data kualitatif meliputi bentuk dan warna daun dan bunga dari masing-masing varietas.
Data morfometri antara varietas dianalisis dengan analisis sidaik ragam (ANAVA, dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (DMRT, pada taraf 5% terbukti terdapat beda nyata antar varietas. Pola pita protein akar, batang, daun serta semua organ dianalisis secara kualitatif menggunakan analisis kelompok hierarkhis Average Linkage (between Groups dalam program SPSS 10.0. Hasilnya menunjukkan bahwa keenam varietas memiliki karakter morfologi yang bervariasi, yaitu warna daun hijau muda sampai hijau tua, tidak berbulu, tulang daun polos, sedangkan warna mahkota merah muda sampai merah tua, walaupun ada yang putih dan kuning. Jumlah kromosom semua sama yaitu n =22, dimana panjang absolut kromosom berkisar antara 2,56-5,13 µm. Pola pita protein yang terbentuk secara kualitatif terdapat variasi ketebalan di antara keenam varietas, yang menunjukkan adanya perbedaan kandungan proteinnya.Sidiq Setyawan2017-10-01Full Text Available Abstrak Kamera DSLR sebagai sebuah produk inovasi memiliki cara tersendiri untuk dapat diterima dan diadopsi oleh sebuah sistem sosial khususnya fotografer non profesional di Kota Solo.
Difusi inovasi menjelaskan secara sistematis bagaimana sebuah produk inovasi DSLR disebarluaskan dan diterima oleh golongan inovasi di dalamnya. Sebagai sebuah bentuk komunikasi khusus, dalam teori difusi inovasi terdapat dua pokok utama kajian komunikasi, yakni bagaimana seorang komunikator maupun komunikan dalam golongan inovasi bertindak untuk menyebarkan pesan dan menerima pesan. Kedua pokok bahasan ini yang menjadi kunci bagaimana sebuah produk inovasi mampu efektif disebarkan dan diterima (diadopsi oleh golongan inovasi di dalamnya. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskiptif kualitatif. Peneliti menggunakan metode studi kasus. Studi kasus cocok digunakan bila penelitian berkenaan dengan how dan why.
Peneliti menjabarkan hasil dari penelitian yang dilakukan dalam bentuk narasi. Sampel dari populasi yang diambil melalui proses teknik cuplikan dengan maximum variation sampling atau pengambilan sampel variasi maksimum. Selain menggunakan teknik sampel variasi maksimum, peneliti menggunakan teknik cuplikan snowball sampling. Peneliti mengambil sampel fotografer non profesional di Kota Solo. Teknik pengumpulan data melalui in-depth interview (wawancara mendalam dan observasi lingkungan terhadap sampel penelitian. Untuk validasi data, peneliti menggunakan triangulasi sumber Hasil penelitian ini menunjukan bahwa memiliki memiliki karakteristik dan saluran komunikasi komunikasi tersendiri ketika mereka menerima informasi mengenai inovasi dan memutuskan untuk mengadopsi teknologi tersebut.
Hal ini misalnya bisa dilihat dari pemilihan media dalam berkomunikasi dan menggunakan berbagai media untuk referensi mengumpulkan informasi terkait dengan inovasi. Kata kunci: difusi inovasi, innovator, early adopter, early majority, late majority, pola komunikasi.Sujito2015-10-01Full Text Available Telah dilakukan visualisasi pola medan elektromagnetik 4 moda terendah pada pandu gelombang persegi untuk moda berorde tinggi, yaitu moda TE00, TE01, TE10 dan TE11. Konstanta propagasi sebagai salah satu parameter yang digunakan untuk mengkarakter moda gelombang optik diformulasikan secara semi analitik. Hal ini dikarenakan formulasi konstanta propagasi efektif moda gelombang tidak dapat diturunkan secara eksak. Beberapa bagian dipecahkan menggunakan penyelesaian analitik, sedangkan beberapa bagian diselesaikan melalui analisa numerik secara komputasional dengan menggunakan perangkat lunak Matlab.
Analisis karakter pola medan dilakukan dengan menggunakan prinsip Variasional fungsi trial polinom Hypergeometri, sedangkan profil indeks bias berbentuk secant hyperbolik. Analisis menunjukkan bahwa penggunaan berbagai orde moda menunjukkan kesesuaian terhadap metode indeks efektif dan mampu mendeskripsikan pola medan.Christin Debora Nabuasa2016-08-01.05 with stunting whereas food security had no significant association. The result of multivariate analysis showed variable of history of rearing pattern most dominantly influenced the prevalence of stunting.Conclusions: There was significant association between history of rearing pattern, eating pattern, intake of protein, energy, calcium and stunting.KEYWORDS: rearing pattern, eating pattern, nutrient intake, culture, economy, infection disease, food security, stunting,children underfiveABSTRAKLatar belakang: Stunting merupakan salah satu indikator gizi kronis yang dapat memberikan gambaran gangguan keadaan sosial ekonomi keseluruhan di masa lampau. Stunting diketahui dengan melakukan pengukuran indikator TB/U.
Dampak stunting menyebabkan menurunnya pertumbuhan, perkembanganmotorik terlambat, terhambatnya pertumbuhan mental, penurunan intelegensi anak, penurunan kualitas sumber daya manusia dan produktivitas. Anak stunting umur ≥ 2 tahun mempunyai risiko mengalami morbiditas dan obesitas lebih tinggi. Dengan rendahnya keadaan ekonomi, pola asuh, pola makan,asupan zat gizi dalam kurun waktu yang lama menyebabkan tingginya prevalensi stunting pada balita.Yesi Putri Ari Hartiningrum2013-01-01Diet Gluten-Free Casein-Free (GFCF) merupakan salahsatu terapi yang kontroversial pada gangguan autistik.
Tujuan: Penelitianini bertujuan mengetahui gambaran pola perilaku pada anak penyandangautisme dengan penerapan diet GFCF.Miftah Nur Andamsari2015-05-01Full Text Available AbstrakTerdapat banyak faktor yang mempengaruhi tekanan darah pada orang dewasa, salah satunya adalah pola makan. Makanan dapat memicu kenaikan atau penurunan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti lebih lanjut tentang hubungan pola makan dengan tekanan darah. Penelitian ini dilakukan pada masyarakat yang bertempat tinggal di Padang Pariaman, Padang, Solok dan Padang Panjang. Penelitian ini merupakan studi cross-sectional dengan jumlah sampel 250 orang. Pengumpulan data responden dilakukan dengan wawancara dan pengukuran tekanan darah.
Analisis statistic yang digunakan adalah uji korelasi Spearman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 20% responden menderita hipertensi. Uji korelasi Spearman menunjukkan adanya hubungan antara konsumsi lemak dengan tekanan darah sistolik (p0,05. Konsumsi kalori, vitamin C dan kalsium juga tidak menunjukkan hubungan dengan tekanan darah (p0,05.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah walaupun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pola makan lemak, kalori, vitamin C dan kalsium dengan tekanan darah, tapi ada kecenderungan terdapat korelasi yang negatif. Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan memperhitungkan faktor resiko lain yang mempengaruhi tekanan darah.AbstractThere are many factors that have correlation with blood pressure in adult, one of them is food intake. Food can leads the blood pressure to increase or decrease. The objective of the study aims to further investigation the correlation of food intake with the blood pressure.The research was conducted to the people who live in Padang Pariaman, Padang, Solok and Padang Panjang. This research was a cross-sectional study with 250 subject of people. Data collection had done through the interview and measurement of blood. The statistical analysis was Spearman correlation test.The result of this research found that 20% of respondent.Siti Habibah Wardah2015-02-01Full Text Available ABSTRACTThe aimed of this study were to analyze mother’s nutritional behavior, parenting eating pattern, snack contribution and their correlations toward preschool children’s nutritional status.
The design of this study was a cross-sectional in Labschool IPB-ISFA, involved 20 subjects of preschool children. The result of this study showed that 45% of mothers had moderate nutritional knowledge.
Most of mother’s nutritional attitude and practice were categorized as good (35% and poor (35%. Snack had the highest contribution to protein adequacy (58.6%. The contribution of snack to energy, fat, carbohydrate, and natrium adequacy were 41.8%, 44.2%, 45.5%, and 53.6% respectively. Most of subjects had normal nutritional status (80%. Mother’s nutritional knowledge and mother’s nutritional attitude was having significant correlation (p0.05.Keywords: nutritional behavior, parenting pattern, snackABSTRAKTujuan umum penelitian adalah menganalisis perilaku gizi ibu, pola asuh makan, dan kontribusi snack serta hubungannya dengan status gizi anak usia prasekolah. Desain penelitian adalah cross sectional study dengan 20 subjek anak usia prasekolah di Labschool Pendidikan Karakter IPB-ISFA. Sebagian besar pengetahuan gizi ibu masuk kategori sedang (45,0%.
Sikap dan praktik gizi ibu subjek paling banyak termasuk dalam kategori baik (35,0% dan kurang (35,0%. Kontribusi energi dari snack terhadap tingkat kecukupan adalah 41,8%, lemak 44,2%, karbohidrat 45,5%, dan natrium sebesar 53,6%. Kontribusi konsumsi snack terhadap kecukupan protein paling besar yaitu sebesar 58,6%. Sebanyak 80,0% subjek memiliki status gizi normal. Perilaku gizi ibu yang mempunyai hubungan.Ridiani Prawitri2015-02-01Full Text Available Abstrak Human immunodeficiency virus (HIV adalah retrovirus yang termasuk golongan virus RNA yang menginfeksi sel sistem kekebalan tubuh manusia.
Infeksi HIV masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia dan dilaporkan terjadi pola perubahan transmisi infeksi HIV dari tahun ke tahun di negara tertentu. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis pola perubahan transmisi infeksi HIV di Jawa Barat pada periode tahun 2002 sampai 2012. Penelitian ini dilakukan secara observasional deskriptif dengan pendekatan retrospektif melalui data tersier berupa laporan pengidap infeksi HIV dan kasus AIDS yang diterima oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan Rumah Sakit di Jawa Barat pada tahun 2002 sampai dengan 2012. Penelitian dilakukan selama Desember 2013–Juli 2014. Hasil penelitian menunjukkan pola perubahan transmisi yang terjadi di Jawa Barat pada tahun 2002 sampai dengan tahun 2012. Jumlah kasus infeksi HIV melalui transmisi homoseksual yaitu 286 kasus, transmisi heteroseksual 1.519 kasus, jarum suntik 1.408 kasus, transmisi ibu ke anak 140 kasus, dan transfusi darah sebanyak 7 kasus.
Terjadi perubahan pada tahun 2011 sampai dengan tahun 2012 yaitu peningkatan transmisi heteroseksual menggantikan posisi transmisi pengguna jarum suntik. Keadaan sempat menurunnya transmisi kasus infeksi HIV melalui jarum suntik di Jawa Barat karena penanggulangan pemerintah yang melakukan terapi rumatan metadon. Peningkatan transmisi heteroseksual yang terjadi dapat dipengaruhi oleh faktor norma budaya, maraknya industri prostitusi, status ekonomi, dan pergaulan remaja muda hedonis yang terjadi di lingkungan masyarakat.
Kata kunci: Infeksi HIV, pola perubahan, transmisi Changes of Human Immunodeficiency Virus in West Java Indonesia in Year 2002–2012 Abstract Human immunodeficiency virus is a class of retrovirus which has RNA carrying its molecular genetic that infects the human immune system cells.Asep Sunandar2014-06-01Abstrak: Pola Penjaminan Mutu pada Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional Berbasis Nilai-Nilai Sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi proses manajemen mutu di SMA Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional di Malang dan Bandung, dan menggali nilai-nilai sekolah yang berpengaruh terhadap penjaminan mutu pendidikan. Deskripsi proses penjaminan mutu yang dilaksanakan di sekolah digali dengan menggunakan metode FMEA (Failure Mode and Effects Analysis dengan teknik analisis statistik deskriptif, sedangkan penggalian nilai-nilai sekolah dilakukan dengan teknik analisis faktor. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata responden siswa dan guru mempersepsi kondisi proses pendidikan pada kategori “kemungkinan gagal sedikit” dan “kemungkinan gagal dalam jumlah yang langka”. Penelitian ini juga menemukan 10 nilai-nilai sekolah yang relevan dengan penjaminan mutu pendidikan.Bonita Prabasari2017-06-01Full Text Available Berdasarkan hasil observasi awal di SMA Negeri 1 Sayung menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa masih rendah, dilihat dari nilai ulangan harian, nilai tengah semester, dan nilai akhir semester siswa kelas XI IPS.
![1985 1985](/uploads/1/2/5/4/125449152/872229486.png)
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh pola asuh orang tua dan gaya belajar terhadap prestasi belajar melalui motivasi belajar sebagai variable intervening pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Sayung tahun pelajaran 2015/2016. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Sayung Tahun Pelajaran 2015/2016 sejumlah 60 siswa. Metode pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh.
Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial.Rusito Rusito2016-01-01Full Text Available Penelitian ini membahas tentang keterkaitan antar item yang dibeli oleh customer dalam toko ritel. Pengetahuan keterkaitan item yang dibeli dapat digunakan untuk menentukan tata letak barang dagangan toko ritel.
Hal ini penting agar konsumen dapat mudah mendapatkan barang yang dibutuhkan. Sehingga dapat meningkatkan omzet penjualan toko ritel sehingga akhirnya menambah keuntungan bagi pemilik toko ritel. Teknik yang digunakan untuk menyelesaikan penggalian data dan keterkaitan pembelian tersebut menggunakan pendekatan Association rule dan Market Basket Analysis. Sedangkan untuk mencari keterkaitan item tersebut digunakan algoritma Sequential Pattern Mining. Digunakan karena mampu menangani jumlah database yang besar dan sangat baik disisi kecepatan pemrosesan. Berbagai aplikasi telah diidentifikasi, termasuk misalnya, cross-selling, analisis situs Web, pendukung keputusan, evaluasi kredit, acara prediksi kriminal, analisis perilaku pelanggan dan deteksi penipuan. Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh pola-pola belanja customer untuk membentuk suatu layout display dalam toko ritel.
Penelitian ini juga menyajikan suatu kerja algoritma yang lebih efektif dari algoritma asli karena terdapat pembatasan perulangan. Untuk kombinasi maksimal 5 item dengan waktu eksekusi 421.06 detik untuk 200 nota. Kata kunci: Data Mining, Algoritma Sequential Pattern Mining, Market Basket Analysis, Apriori, Layout, Toko Ritel.WS Mada Sanjaya2016-12-01Full Text Available Telah dilakukan penelitian yang menggambarkan implementasi pengenalan pola suara untuk mengontrol gerak robot arm 5 DoF dalam mengambil dan menyimpan benda. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah Mel-Frequency Cepstrum Coefficients (MFCC dan Adaptive Neuro-Fuzzy Inferense System (ANFIS. Metode MFCC digunakan untuk ekstraksi ciri sinyal suara, sedangkan ANFIS digunakan sebagai metode pembelajaran untuk pengenalan pola suara. Pada proses pembelajaran ANFIS data latih yang digunakan sebanyak 6 ciri.
Data suara terlatih dan data suara tak terlatih digunakan untuk pengujian sistem pengenalan pola suara. Hasil pengujian menunjukkan tingkat keberhasilan, untuk data suara terlatih sebesar 87,77% dan data tak terlatih sebesar 78,53%. Sistem pengenalan pola suara ini telah diaplikasikan dengan baik untuk mengerakan robot arm 5 DoF berbasis mikrokontroler Arduino. Have been implemented of sound pattern recognition to control 5 DoF of Arm Robot to pick and place an object. In this research used Mel-Frequency Cepstrum Coefficients (MFCC and Adaptive Neuro-Fuzzy Interferense System (ANFIS methods. MFCC method used for features extraction of sound signal, meanwhile ANFIS used to learn sound pattern recognition.
On ANFIS method data learning use 6 features. Trained and not trained data used to examine the system of sound pattern identification. The result show the succesfull level, for trained data 87.77% and for not trained data 78.53%. Sound pattern identification system was appliedto controlled 5 DoF arm robot based Arduino microcontroller.Jawas Dwijo Putro2015-01-01Full Text Available Proses terbentuknya lingkungan permukiman dimungkinkan karena adanya proses penciptaan lingkungan hunian sebagai wadah fungsional yang menampung segala kebutuhan manusia dan dilandasi oleh pola aktifitas serta merupakan hasil interaksi antara manusia atau kelompok masyarakat dengan setting (rona lingkungan baik bersifat fisik maupun non fisik (sosial budaya. Manusia dalam menempati lingkungan huniannya disesuaikan dengan preferensi lingkungan yang menyangkut pemahaman karakteristik alam dan manusia serta hubungan timbal baliknya. Penyesuaian ini memunculkan konsep bermukim yang memperlihatkan cara masyarakat beradaptasi dengan lingkungan dan membentuk pola permukiman.
Seperti halnya yang dibahas dalam penelitian ini dengan mengambil kasus masyarakat di tiga desa yaitu; Desa Sepuk Laut, Desa Tanjung Saleh, dan Desa Punggur Besar Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya, yang beradaptasi dengan lingkungan dan membentuk pola pemukiman pada kawasan tepian air.